SOALINDONESIA.COM, JAKARTA – Generasi Z kerap disebut sebagai generasi yang sulit dipahami, terutama di dunia kerja. Namun, pandangan itu tak sepenuhnya berlaku bagi jurnalis dan pendiri Narasi, Najwa Shihab.
Najwa menilai, Gen Z memiliki potensi besar, namun perlu belajar menurunkan ego demi kepentingan yang lebih luas.
“Idealnya bekerja sesuai passion itu indah banget, tapi hidup tak seindah itu. Ada banyak hal yang bisa mendorong kita meraih sesuatu, seperti tanggung jawab atau bekerja untuk memenuhi kebutuhan orang tua,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, passion bukan sekadar hasil dari tindakan, tetapi alasan di balik berbuat. Menurutnya, ada proses yang harus dilalui sebelum seseorang benar-benar bekerja sesuai passion.
Najwa juga mendorong pergeseran paradigma dari kepentingan pribadi menuju kepedulian sosial. Baginya, puncak kecerdasan dalam mengelola informasi adalah saat seseorang memikirkan dampak tindakannya tidak hanya bagi diri sendiri, tapi juga untuk orang-orang di sekitarnya.
“Bukan ‘what’s in it for me’ tapi ‘what’s in it for the people around me’. Dan selangkah lebih atas lagi, ‘what’s in it for my country’,” pungkas Najwa.