SOALINDONESIA–MANCHESTER Derby Manchester akan tersaji akhir pekan ini saat Manchester United bertandang ke markas Manchester City di Etihad Stadium. Pertandingan penuh gengsi ini menjadi ujian besar bagi Setan Merah yang masih kesulitan tampil konsisten di awal musim 2025/2026.
Pelatih Ruben Amorim dihadapkan pada keputusan penting setelah kiper utama Andre Onana resmi dipinjamkan ke Trabzonspor. Amorim akhirnya menunjuk Altay Bayindir sebagai starter di bawah mistar. Adapun kiper anyar Senne Lammens, yang dibeli dengan harga 18,2 juta pound, dianggap belum siap menjalani laga sebesar ini.
Bayindir Dikritik
Langkah Amorim memercayai Bayindir memicu kritik. Analis sepak bola ESPN, Craig Burley, menilai kiper asal Turki itu bisa menjadi titik lemah MU.
“Dengan Bayindir, saya akan menempatkan Haaland dan semua bek tengah di sekitarnya setiap kali ada bola mati. Dia benar-benar tidak bisa menangani bola udara,” ujar Burley.
Namun Amorim tetap pada pendiriannya.
“Kami membutuhkan kiper yang kuat dan berpengalaman, tetapi kami juga harus fokus pada masa depan. Bayindir siap tampil,” tegas Amorim.
Sorotan untuk Bruno Fernandes
Selain Bayindir, kapten Manchester United Bruno Fernandes juga kembali jadi perbincangan. Gaya kepemimpinannya yang emosional kerap menuai kritik. Namun, Bruno memilih tetap teguh pada prinsipnya.
“Orang bebas berpendapat tentang saya. Saya tidak bisa mengubah opini orang lain, dan saya juga tidak berniat untuk itu,” kata Bruno.
Sesko Dibandingkan Haaland
Striker muda MU, Benjamin Sesko, ikut mencuri perhatian. Mantan pelatihnya di Red Bull Salzburg, Rene Aufhauser, yakin Sesko memiliki potensi besar untuk menyamai Erling Haaland.
“Erling Haaland saya beri nilai 10 dari 10. Benjamin mungkin sekarang 9 atau 9,5, tapi saya yakin dia akan berkembang dalam satu atau dua tahun ke depan,” ujarnya.
Badai Cedera
Jelang Derby Manchester, United juga kehilangan sejumlah pemain penting. Matheus Cunha, Mason Mount, dan bek Diogo Dalot dipastikan absen karena cedera. Meski sebelumnya berhasil mengalahkan Burnley 3-2 sebelum jeda internasional, kemenangan itu harus dibayar mahal dengan tambahan daftar pemain cedera.
Ujian Besar Amorim dan Setan Merah
Derby Manchester kali ini jelas lebih dari sekadar pertarungan gengsi dua klub sekota. Pertandingan ini menjadi ujian besar bagi Ruben Amorim dalam mengambil keputusan, bagi Bruno Fernandes sebagai kapten, bagi Benjamin Sesko yang diharapkan bisa bersinar, dan terutama bagi Altay Bayindir yang harus membuktikan diri di panggung besar.
Semua mata kini tertuju ke Etihad Stadium. Bisakah Manchester United menghentikan dominasi Manchester City, atau justru kembali terpuruk di hadapan rival sekota?