SOALINDONESIA–JAKARTA Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) tengah mematangkan rencana penyelenggaraan Sport Summit 2025, sebuah forum besar yang akan mempertemukan para pemimpin dan pelaku utama di bidang olahraga nasional maupun internasional.
Rencana tersebut dibahas dalam rapat koordinasi antara jajaran Kemenpora dan sejumlah mitra strategis, yang digelar di Jakarta, Senin (27/10/2025). Dalam pertemuan itu, dibahas secara detail konsep acara, agenda utama, serta kolaborasi lintas sektor untuk menjadikan Sport Summit sebagai momentum penting dalam transformasi olahraga Indonesia.
Sport Summit akan menjadi acara yang menggabungkan forum, pameran, dan kolaborasi industri olahraga. Forum ini diharapkan dapat meningkatkan wawasan, pola pikir, serta arah kebijakan olahraga di Indonesia dengan melibatkan berbagai pihak — mulai dari pemerintah, pelaku industri, komunitas olahraga, hingga sektor hiburan dan teknologi.
“Sport Summit ini akan menjadi ajang mempertemukan para pemimpin di bidang olahraga, termasuk pemangku kebijakan, pelaku industri, serta inovator dan kreator di bidang olahraga dan hiburan,” ujar perwakilan Kemenpora dalam keterangan resminya.
Rangkaian Acara Sport Summit 2025
Selain menghadirkan Main Forum yang mempertemukan para pemimpin olahraga, Sport Summit juga akan menampilkan berbagai kegiatan pendukung seperti:
Exhibition & Industry Pavilion, yang akan menampilkan produk, teknologi, dan inovasi terkini di sektor olahraga;
Partnership & Matchmaking, sebagai wadah kolaborasi antara pelaku usaha, federasi, dan institusi olahraga;
Experience Zone, area interaktif untuk menjajal teknologi olahraga dan hiburan berbasis sport-tech;
Job Fair, yang membuka peluang karier bagi generasi muda di bidang keolahragaan dan industri pendukungnya.
Melalui berbagai kegiatan tersebut, Kemenpora menargetkan Sport Summit tidak hanya menjadi acara seremonial, tetapi juga platform strategis untuk membangun ekosistem olahraga yang berdaya saing dan inklusif.
“Dengan Sport Summit ini, diharapkan lahir langkah-langkah nyata dalam membangun ekosistem olahraga Indonesia yang terarah, berkelanjutan, dan berdaya saing global,” ujar pejabat Kemenpora.
Dorong Sport Tourism dan Hubungan Internasional
Selain fokus pada pembinaan atlet dan industri olahraga, Sport Summit juga diharapkan menjadi motor penggerak sport tourism serta memperkuat hubungan internasional Indonesia di bidang olahraga.
Kemenpora menilai, potensi sport tourism di Indonesia sangat besar, mengingat banyaknya destinasi wisata yang bisa dikombinasikan dengan kegiatan olahraga seperti maraton, triathlon, e-sports, dan event internasional lainnya.
“Sport Summit diharapkan mampu memperkuat posisi Indonesia di panggung olahraga dunia, sekaligus membuka peluang ekonomi baru melalui sport tourism dan kolaborasi lintas negara,” tambahnya.
Kemenpora berencana mengumumkan jadwal resmi dan lokasi penyelenggaraan Sport Summit 2025 dalam waktu dekat, sembari membuka peluang partisipasi bagi berbagai pihak yang ingin berkontribusi dalam pengembangan ekosistem olahraga nasional.











