Menu

Mode Gelap

Nasional · 23 Agu 2025 08:00 WITA

Hidayat Nur Wahid Dukung KPK Usut Korupsi Kuota Haji Sampai Tuntas


 Hidayat Nur Wahid Dukung KPK Usut Korupsi Kuota Haji Sampai Tuntas Perbesar

SOALINDONESIA – JAKARTA – Wakil Ketua MPR RI sekaligus anggota Komisi VIII DPR, Hidayat Nur Wahid (HNW), menyatakan dukungan penuh kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengusut tuntas dugaan korupsi kuota haji 2024. Menurutnya, pengusutan secara adil dan profesional penting agar tidak menimbulkan fitnah di tengah masyarakat.

HNW menegaskan, aturan sebenarnya sudah jelas: 92 persen kuota untuk jemaah reguler dan 8 persen untuk jemaah khusus. Namun, pada pelaksanaan haji 2024, muncul dugaan adanya penyimpangan yang mengakibatkan antrean jemaah reguler semakin panjang.

READ  Menag Ajak Tokoh Agama Tenangkan Umat agar Tidak Terprovokasi

“Kalau ada yang bersalah, tetapkan. Tapi kalau tidak, segera diklarifikasi agar tidak terjadi fitnah,” ujar HNW dalam keterangannya di Jakarta.

Ia juga mengingatkan bahwa persoalan kuota haji tidak hanya soal antrean, tetapi juga menyangkut keuangan negara. Karena itu, KPK diminta bekerja serius dan menjaga wibawa dalam penegakan hukum.

“Pengusutan ini penting agar publik percaya bahwa haji diselenggarakan secara amanah. Jangan sampai kasus ini menimbulkan persepsi negatif terhadap penyelenggaraan ibadah haji,” tegasnya.

Dukungan HNW ini menambah legitimasi publik terhadap langkah KPK. Kasus dugaan korupsi kuota haji kini menjadi sorotan nasional, mengingat besarnya jumlah jemaah yang terdampak dan panjangnya masa tunggu haji reguler.

READ  Pemerintah Gerak Cepat Perbaiki Infrastruktur Rusak Usai Demo Akhir Agustus
Artikel ini telah dibaca 9 kali

Baca Lainnya

KPK Gelar Lelang Barang Sitaan Korupsi 17 September, Total 40 Objek Dilepas

10 September 2025 - 11:44 WITA

KPK Ungkap Noel Akui Terima Setoran Lain di Luar Kasus Pemerasan Sertifikasi K3 Kemnaker

10 September 2025 - 11:33 WITA

Menkeu Baru Purbaya Yudhi Sadewa Langsung Raker dengan DPR Bahas Anggaran 2026

10 September 2025 - 11:19 WITA

Kompol Kosmas Ajukan Banding atas Sanksi PTDH Kasus Rantis Brimob Tewaskan Ojol

10 September 2025 - 11:06 WITA

Menhan Sjafrie Respons Langkah Jenderal TNI Konsultasi ke Polda Terkait CEO Malaka Project

10 September 2025 - 02:38 WITA

DPR Dorong Penguatan Distribusi CBP untuk Jaga Stabilitas Harga Pangan

10 September 2025 - 02:25 WITA

Trending di News