SOALINDONESIA–DENPASAR–BALI Banjir besar yang melanda Pulau Bali pada Rabu (10/9/2025) menelan korban di Kabupaten Badung. Satu keluarga yang tinggal di Perumahan Residence Bukit Tinggi, Desa Mengwitani, dilaporkan hilang setelah rumah mereka terseret arus deras.
Keluarga tersebut terdiri dari tiga orang: Rio Hadnar Boelan (56), Dewi Ratnawati Soenarjo (57), dan Riviere Timothy George Wicaksono Boelan (23). Hingga Sabtu (13/9/2025), tim gabungan masih melakukan pencarian intensif.
“Hingga saat ini masih dilakukan pencarian kembali,” ujar PS Kasubsipenmas Sihumas Polres Badung, Aiptu Ni Nyoman Ayu Inastuti, saat dikonfirmasi.
Kronologi Kejadian
Peristiwa nahas itu terungkap setelah laporan dari Jennifer Kyla Martha Augustine Boelan, kerabat korban. Ia sempat melihat status WhatsApp kakaknya masih aktif pada pukul 02.40 WITA, Rabu (10/9). Namun, saat mencoba menghubungi pada pukul 12.18 WITA, panggilan tidak direspons.
Kontak ulang pada pukul 11.15 WITA dan 14.30 WITA juga tidak membuahkan hasil. Merasa curiga, Jennifer bersama seorang saksi mendatangi rumah keluarga tersebut sekitar pukul 17.30 WITA. Namun, sesampainya di lokasi, rumah sudah rata dengan tanah akibat sapuan banjir bandang.
Peristiwa itu kemudian dilaporkan ke SPKT Polres Badung, yang langsung menerjunkan tim SAR gabungan untuk melakukan pencarian.
Diduga Terseret Arus Sungai
Menurut Aiptu Ni Nyoman Ayu Inastuti, korban diduga terseret arus deras dari aliran sungai yang meluap akibat hujan lebat. Hingga kini, pencarian masih terus dilanjutkan dengan menyisir aliran sungai dan lokasi sekitar.
“Korban diduga terseret arus sungai akibat derasnya hujan yang mengguyur. Pencarian untuk hari ini masih berlangsung,” jelasnya.
Tim gabungan dari Basarnas, Polres Badung, BPBD, dan relawan setempat dikerahkan dengan harapan segera menemukan tanda-tanda keberadaan korban.