Menu

Mode Gelap

Nasional · 24 Nov 2025 17:31 WITA

Kapolri Janji Respons Laporan Masyarakat Lebih Cepat, Perintahkan Optimalisasi Layanan Darurat 110


 Kapolri Janji Respons Laporan Masyarakat Lebih Cepat, Perintahkan Optimalisasi Layanan Darurat 110 Perbesar

SOALINDONESIA–CIKEAS Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan komitmen Polri untuk merespons setiap laporan masyarakat dengan lebih cepat. Pernyataan ini disampaikan menyusul fenomena meningkatnya kecenderungan masyarakat melapor ke petugas pemadam kebakaran (damkar) dibandingkan kepolisian.

Dalam Apel Kasatwil 2025 yang digelar di Cikeas, Jawa Barat, Senin (24/11), Jenderal Sigit memerintahkan jajarannya untuk menyempurnakan layanan panggilan darurat 110, yang selama ini menjadi jalur utama pengaduan publik.

“Cukup dengan memencet 110, sehingga ini yang sekarang sedang kita lakukan perbaikan. Sehingga masyarakat yang melaporkan tidak kecewa,” ujar Sigit dalam sambutannya.

Pengawasan Propam Diperkuat

Kapolri menegaskan pentingnya kehadiran polisi dalam menindaklanjuti setiap laporan maupun keluhan warga. Untuk memastikan respons cepat tersebut berjalan efektif, ia menyebut Polri juga tengah memperkuat sistem pengawasan internal, khususnya di bidang Propam.

READ  KPK Periksa Wasekjen GP Ansor Syarif Hamzah Asyathry Terkait Aliran Dana Kasus Korupsi Kuota Haji

“Kehadiran polisi berkait dengan apa yang menjadi pengaduan masyarakat juga segera bisa ditindaklanjuti, termasuk juga tadi kita memperkuat pengawasan di bidang Propam,” kata Sigit.

Barcode Laporan di Ruang Publik

Selain mengoptimalkan layanan telepon darurat, Polri menyiapkan terobosan baru dengan memasang barcode pengaduan di berbagai fasilitas publik—mulai dari halte, pusat perbelanjaan, hingga hotel. Melalui barcode ini, masyarakat dapat melaporkan kejadian darurat atau dugaan pelanggaran yang dilakukan oknum polisi secara cepat.

“Hampir di semua tempat itu kita tempel pengawasan, sehingga begitu masyarakat melihat ada Polri yang mungkin melakukan pelanggaran bisa langsung lapor, dan Propam harus segera menindaklanjuti,” tegas Kapolri.

READ  Kapolri Minta Polantas Lebih Humanis di Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70

Peluncuran Baju Samapta Baru

Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan, Kapolri juga meresmikan peluncuran baju dinas Samapta yang baru. Ia berharap pembaruan ini menambah kenyamanan sekaligus kesiapsiagaan personel dalam merespons pengaduan masyarakat.

“Sehingga pada saat ada pengaduan, Polri bisa segera turun. Termasuk bagaimana kita menguatkan interaksi pelayanan kita, kehadiran kita di tengah-tengah masyarakat,” tutupnya.

Wakapolri: Masyarakat Lebih Suka Lapor Damkar

Sebelumnya, Wakapolri Komjen Dedi Prasetyo mengakui bahwa respon cepat Damkar membuat masyarakat lebih memilih menghubungi mereka ketimbang polisi. Hal itu ia ungkapkan dalam rapat bersama Komisi III DPR RI, Kejaksaan Agung, dan Badan Pengawas MA di Kompleks Parlemen Senayan.

READ  Presiden Prabowo Saksikan Pemusnahan 214,84 Ton Narkoba Senilai Rp 29,37 Triliun di Mabes Polri

Dedi menyebut lambatnya respons Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) menjadi salah satu faktor.

“Quick response time standar PBB itu di bawah 10 menit, kami masih di atas 10 menit. Ini harus kami perbaiki,” ujarnya, Selasa (18/11).

Selain itu, layanan darurat Polri 110 dinilai masih belum optimal.

“Saat ini masyarakat lebih mudah melaporkan segala sesuatu ke Damkar,” tambah Dedi.

Ia menegaskan bahwa Polri menargetkan waktu respon yang lebih baik.

“Karena Damkar quick responsenya cepat, dan dengan optimalisasi 110, harapan kami setiap pengaduan masyarakat bisa direspons di bawah 10 menit.”

Artikel ini telah dibaca 6 kali

Baca Lainnya

Wamendagri Bima Arya Ajak ASN Jaga Kerendahan Hati dan Silaturahmi sebagai Kunci Kesuksesan

30 November 2025 - 22:37 WITA

Mendagri Tito Karnavian Tinjau Banjir Lhokseumawe, Fokus Pastikan Infrastruktur Vital dan Logistik Aman

30 November 2025 - 22:27 WITA

Pemerintah Kerahkan 28 Helikopter untuk Bantu Penanganan Bencana di Sumatera

30 November 2025 - 22:18 WITA

Gus Yahya Tegaskan Masih Sah Menjabat Ketua Umum PBNU: “Hanya Muktamar yang Bisa Mengganti”

30 November 2025 - 22:10 WITA

Sejumlah Minimarket di Sibolga Dijarah, Polisi Tangkap 16 Pelaku

30 November 2025 - 22:00 WITA

Menhan Sjafrie Tinjau Lokasi Banjir Bandang di Pidie Jaya, Pastikan Distribusi Logistik dan Pemulihan Akses Berjalan Cepat

30 November 2025 - 18:34 WITA

Trending di Nasional