SOALINDONESIA–WONOSOBO Seorang anggota TNI, Serda RS, tewas setelah dibacok seorang pria di sebuah restoran di Desa Jolontoro, Sampuran, Jawa Tengah, Sabtu (20/9/2025) malam. Peristiwa tragis itu terjadi saat korban mencoba melerai perkelahian.
Kapendam IV/Diponegoro, Kolonel Inf Andy Soelistyo, menjelaskan kejadian bermula ketika Serda RS, anggota Kodim 0707/Wonosobo, datang ke Resto Shaka untuk makan malam. Sekitar pukul 23.45 WIB, korban mendengar adanya keributan antara seorang pengunjung dan pegawai restoran.
“Korban berusaha melerai keributan itu dan mengarahkan pelaku ke parkiran. Namun saat di parkiran, pelaku justru mengambil senjata tajam dari mobilnya dan menyerang korban dari belakang. Bacokan mengenai pipi kiri bawah korban,” kata Andy, Minggu (14/9/2025).
Usai menyerang, pelaku berinisial I langsung melarikan diri dengan mobilnya meninggalkan lokasi kejadian.
Nyawa Korban Tak Tertolong
Pegawai dan pengunjung restoran segera membawa Serda RS ke RS PKU Wonosobo untuk mendapat pertolongan medis. Namun sekitar pukul 00.30 WIB, korban dinyatakan meninggal dunia.
“Nyawa korban tidak tertolong setelah mendapat luka bacok serius,” ungkap Andy.
Polisi Militer dan Polres Buru Pelaku
Hingga kini, Polisi Militer bersama Polres Wonosobo masih melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku.
“Tersangka masih dalam pencarian. Mudah-mudahan segera ditangkap dan diamankan,” kata Andy.
Peristiwa ini menambah daftar kasus kekerasan yang melibatkan penggunaan senjata tajam di ruang publik. Aparat TNI-Polri berjanji akan mengusut tuntas kasus tersebut.