Menu

Mode Gelap

Nasional · 7 Nov 2025 16:49 WITA

Ledakan Guncang SMAN 72 Kelapa Gading Saat Salat Jumat, TNI AL dan Brimob Sterilkan TKP


 Ledakan Guncang SMAN 72 Kelapa Gading Saat Salat Jumat, TNI AL dan Brimob Sterilkan TKP Perbesar

SOALINDONESIA – JAKARTA 

Sebuah insiden horor yang tak terduga terjadi di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat siang (7/11/2025). Tiga dentuman ledakan keras memecah keheningan saat ratusan siswa dan guru sedang khusyuk menunaikan ibadah Salat Jumat.

Peristiwa mencekam ini sontak memicu kepanikan massal yang menyebabkan puluhan jemaah terluka. Aparat keamanan langsung bergerak cepat dengan mengerahkan Tim Gegana Brimob untuk mensterilkan lokasi.

Totong Koswara, salah satu guru SMAN 72 sekaligus saksi mata, menceritakan detik-detik mengerikan tersebut. Ia mengungkapkan bahwa ledakan tidak terjadi hanya di satu titik, melainkan di tiga lokasi berbeda di area sekolah.

“Di tengah mesjid, di mesjid, di luar, ada tiga kayaknya, ada tiga titik,” ujar Totong.

Menurutnya, dentuman ledakan terdengar sekitar pukul 12.00 WIB, saat khotbah Salat Jumat berlangsung. “Lagi shalat Jumat, ya langsung meledak gitu. Sekitar itu langsung bubar, langsung pecah, langsung pada keluar semua, langsung pada ini karena ketakutan,” tambahnya.

READ  Ahmad Muzani: Di Bawah Kepemimpinan Prabowo, Posisi Indonesia Semakin Dihormati di Dunia Timur Tengah

Kepanikan yang tak terhindarkan membuat proses evakuasi menjadi kacau balau, namun guru dan siswa segera menghubungi pihak kepolisian dan ambulans.

Data terbaru mengenai dampak ledakan ini sangat mengejutkan. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Asep Edi Suheri memastikan bahwa total 54 orang terluka akibat insiden tersebut.

“Data awal yang baru kita terima ada 54 orang (korban ledakan SMAN 72 Kelapa Gading),” ujar Kapolda Asep Edi Suheri.

Para korban, yang sebagian besar adalah siswa, telah dilarikan ke rumah sakit terdekat, termasuk RS Islam Cempaka Putih dan RS Yarsi. Korban mengalami luka ringan, sedang, dan beberapa di antaranya sudah diperbolehkan pulang setelah mendapatkan penanganan. Kapolda memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

READ  KPK Gelar OTT di Sulawesi Tenggara, Diduga Libatkan Bupati Kolaka Timur

Menyusul ledakan yang terjadi di sekolah yang terletak di dalam Kompleks TNI Angkatan Laut (AL) Kodamar, Tim Gegana dari Brimob Polda Metro Jaya segera dikerahkan ke lokasi.

Petugas bersenjata lengkap memasang garis polisi dan meminta masyarakat, termasuk orang tua murid yang menjemput, menjauh hingga 50 meter dari area sekolah. Tindakan sterilisasi ini dilakukan untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) secara menyeluruh dan mengumpulkan barang bukti.

Hingga berita ini diturunkan, sumber pasti ledakan tersebut masih menjadi misteri dan dalam penyelidikan mendalam. Pihak kepolisian mengimbau semua pihak untuk bersabar dan tidak menyebarkan spekulasi terkait dugaan ledakan.

READ  Reshuffle Kabinet, Prabowo Dijadwalkan Lantik Menko Polkam dan Menpora Hari Ini
Artikel ini telah dibaca 7 kali

Baca Lainnya

Syahrul Aidi Maazat Resmi Dilantik sebagai Ketua BKSAP DPR RI Gantikan Mardani Ali Sera

19 November 2025 - 04:43 WITA

Wakapolri Ungkap 62 Persen Permasalahan Internal Polri Berasal dari Tingkat Kewilayahan

19 November 2025 - 04:36 WITA

Perempuan Dosen Ditemukan Tewas di Hotel Semarang, Polisi Tidak Tahan Pria “Teman Sekamar”

19 November 2025 - 04:28 WITA

Mendagri Tito Karnavian Siap Bertolak ke Cilacap untuk Pimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana Usai Banjir dan Longsor Memakan Korban

19 November 2025 - 04:18 WITA

JK Hadiri Resepsi Milad ke-113 Muhammadiyah, Sebut Telah Jalankan Tugas Konstitusi untuk Majukan Kesejahteraan Bangsa

19 November 2025 - 04:11 WITA

Kuota Haji 2026 Disamaratakan 26 Tahun, Gus Irfan: Dinamis dan Tergantung Pendaftar

19 November 2025 - 04:05 WITA

Trending di Nasional