SOALINDONESIA–JAKARTA Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menerima audiensi dari Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) dalam pertemuan terbatas yang berlangsung di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (7/10). Pertemuan ini difokuskan pada penguatan sinergi fiskal antara pusat dan daerah, khususnya melalui mekanisme Transfer ke Daerah (TKD) dan Dana Bagi Hasil (DBH).
Meski belum mengungkap detail agenda resmi pertemuan, Menkeu Purbaya mengonfirmasi bahwa pembahasan utama akan mencakup TKD dan DBH, dua instrumen vital dalam mendukung keberlanjutan pembangunan daerah.
“Sekarang saya belum tahu. Mereka (APPSI) ingin ketemu, ya sudah saya temui,” ujar Purbaya kepada awak media, dikutip dari Antara, Selasa (7/10/2025).
Ketika ditanya lebih lanjut apakah pembahasan akan menyentuh isu TKD, Menkeu menjawab singkat, “Saya yakin pasti itu (bahas terkait TKD).”
Lebih lanjut, ia juga menambahkan bahwa DBH kemungkinan besar menjadi perhatian para kepala daerah dalam pertemuan tersebut.
“Mereka akan minta itu pasti,” tuturnya.
Siap Tampung Aspirasi Daerah
Menanggapi kemungkinan adanya aspirasi, masukan, hingga kritik dari para gubernur, Purbaya menegaskan bahwa pemerintah pusat akan terbuka terhadap dialog konstruktif. Namun, setiap kebijakan akan tetap disesuaikan dengan kondisi keuangan nasional dan daerah untuk menjaga keseimbangan fiskal yang sehat dan berkelanjutan.
“(APPSI) mau protes? Bisa saja. Kita lihat keuangan daerah kita seperti apa, keuangan pemerintah seperti apa, kita atur sesuai kondisi keuangan,” tegasnya.
18 Gubernur Hadir, Termasuk Bobby Nasution
Audiensi terbatas ini dihadiri oleh sejumlah kepala daerah dari berbagai provinsi di Indonesia. Salah satu yang menonjol adalah kehadiran Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution. Berikut daftar lengkap gubernur yang hadir:
1. Aceh
2. Sumatera Utara
3. Sumatera Barat
4. Jambi
5. Bengkulu
6. Lampung
7. Kepulauan Riau
8. Kep. Bangka Belitung
9. Banten
10. DI Yogyakarta
11. Jawa Tengah
12. Kalimantan Timur
13. Kalimantan Utara
14. NTB
15. Sulawesi Selatan
16. Sulawesi Tengah
17. Maluku Utara
18. Papua Pegunungan
Kehadiran para gubernur ini mencerminkan pentingnya sinergi antara pusat dan daerah dalam merumuskan kebijakan fiskal yang adil dan inklusif.
Fokus Pemerintah: Efisiensi dan Pelayanan Publik
Sebelumnya, Menkeu Purbaya juga melakukan kunjungan kerja ke Kantor Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta pada Senin (6/10), guna memastikan pelayanan kepabeanan berjalan optimal. Dalam unggahan di akun media sosial resminya, ia menyoroti pentingnya registrasi IMEI bagi penumpang luar negeri dan efisiensi layanan publik di titik-titik strategis.
“Menkeu berharap Bea Cukai dapat terus mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat dan memperkuat peran strategisnya dalam mendukung kelancaran arus barang dan daya saing ekonomi nasional,” tulisnya.
Sidak ke Bank Mandiri: Pastikan Penyaluran Dana Stimulus Efektif
Masih di hari yang sama, Menkeu juga melakukan inspeksi mendadak ke Bank Mandiri di kawasan Mandiri Club, Jakarta Selatan. Ia ingin memastikan efektivitas penyaluran dana stimulus pemerintah ke sektor riil.
“Biasa kita kasih semacam sidak dadakan. Mereka nggak tahu tadi pagi saya datang. Tapi diskusinya menarik,” kata Purbaya dalam video yang diunggah di akun TikTok pribadinya, @purbayayudhis.
Menurutnya, Bank Mandiri menunjukkan kesiapan yang baik dalam menyalurkan program pemerintah jika dibandingkan dengan beberapa bank lain.
Kesimpulan
Pertemuan antara Menkeu Purbaya dan APPSI menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah pusat serius membangun komunikasi dua arah dengan pemerintah daerah. Dengan fokus pada penguatan TKD dan DBH, diharapkan sinergi fiskal antara pusat dan daerah dapat semakin solid, adil, dan mendukung percepatan pembangunan nasional.