Menu

Mode Gelap

Nasional · 16 Sep 2025 13:10 WITA

Pagu Anggaran Kementerian PU 2026 Naik Jadi Rp118,5 Triliun, Fokus Swasembada Pangan dan Infrastruktur


 Pagu Anggaran Kementerian PU 2026 Naik Jadi Rp118,5 Triliun, Fokus Swasembada Pangan dan Infrastruktur Perbesar

SOALINDONESIA–JAKARTA Pagu Anggaran Kementerian Pekerjaan Umum (PU) untuk Tahun Anggaran (TA) 2026 resmi ditetapkan sebesar Rp118,5 triliun. Angka ini naik signifikan setelah ada penambahan sebesar Rp47,64 triliun dari pagu indikatif sebelumnya Rp70,86 triliun.

Penambahan anggaran tersebut diprioritaskan untuk mendukung program strategis Presiden Prabowo Subianto, seperti swasembada pangan, Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah, hingga pembangunan Sekolah Rakyat. Selain itu, dana juga diarahkan untuk memperkuat pelaksanaan tugas utama Kementerian PU dalam pembangunan infrastruktur.

“Pada prinsipnya anggaran dialokasikan secara strategis untuk melanjutkan dan meningkatkan pembangunan infrastruktur yang berkualitas guna mendukung pertumbuhan ekonomi,” ujar perwakilan Kementerian PU dalam Rapat Kerja bersama Komisi V DPR RI, Selasa (16/9).

READ  Patung Soekarno di Alun-alun Indramayu Alami Kemiringan, Diduga Terdampak Robohnya Tenda Acara

Rincian Alokasi Anggaran

Pagu Rp118,5 triliun itu akan dibagi ke sejumlah unit organisasi, di antaranya:

Sekretariat Jenderal: Rp576,85 miliar

Inspektorat Jenderal: Rp107,81 miliar

Ditjen Sumber Daya Air: Rp34,73 triliun

Ditjen Bina Marga: Rp45,61 triliun

Ditjen Cipta Karya: Rp12,03 triliun

Ditjen Prasarana Strategis: Rp24,10 triliun

Ditjen Bina Konstruksi: Rp599,03 miliar

Ditjen Pembiayaan Infrastruktur: Rp147,13 miliar

Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW): Rp172,93 miliar

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM): Rp403,93 miliar

Program Prioritas 2026

Dengan anggaran tersebut, Kementerian PU menargetkan sejumlah program kerja prioritas, antara lain:

READ  Presiden Prabowo Reshuffle Lima Menteri, Tiga Diantaranya Eks Pejabat Era Jokowi

Pembangunan 15.851 hektare jaringan irigasi

Rehabilitasi 197.430 hektare jaringan irigasi

Penyediaan air baku 500 liter/detik

Pembangunan jalan baru sepanjang 191 km

Pembangunan jalan tol sepanjang 28,19 km

Preservasi rutin 46.451 km jalan dan 531.969 meter jembatan

Pembangunan dan preservasi jalan daerah sepanjang 36,65 km

Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) 918 liter/detik

Pengelolaan air limbah untuk 115.750 KK

Pengembangan kawasan strategis seluas 150 hektare

Pembangunan Higher Training Center (PHTC) di 1.000 Madrasah

Pembangunan 200 unit Sekolah Rakyat

Kementerian PU menegaskan, percepatan pembangunan infrastruktur ini diharapkan mampu meningkatkan konektivitas, mendukung ketahanan pangan, serta menciptakan pemerataan pembangunan di seluruh Indonesia

READ  PANRB Pastikan Tata Kelola Akuntabel dalam Pembentukan Kementerian Haji dan Umrah
Artikel ini telah dibaca 7 kali

Baca Lainnya

Mendagri Tito Karnavian Siap Bertolak ke Cilacap untuk Pimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana Usai Banjir dan Longsor Memakan Korban

19 November 2025 - 04:18 WITA

Kuota Haji 2026 Disamaratakan 26 Tahun, Gus Irfan: Dinamis dan Tergantung Pendaftar

19 November 2025 - 04:05 WITA

Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Milad ke-113 Muhammadiyah, Tegaskan Peran Strategis dalam Memajukan Bangsa

19 November 2025 - 03:46 WITA

Menko Airlangga dan Menteri Perdagangan Singapura Bahas Penguatan Integrasi Ekonomi Kawasan

19 November 2025 - 03:37 WITA

Pemerintah Perkuat Hubungan Internasional, Indonesia–Singapura Tingkatkan Kerja Sama Investasi dan Pengembangan Kawasan BBK

19 November 2025 - 03:30 WITA

MK Wajibkan Polisi yang Isi Jabatan Sipil Mundur, Menhut Raja Juli Antoni: Kehadiran Polri di Kemenhut Sangat Membantu

19 November 2025 - 03:20 WITA

Trending di Nasional