Menu

Mode Gelap

Nasional · 14 Sep 2025 01:20 WITA

Nasaruddin Umar: Pilih Guru Ibadah dengan Sanad dan Akal, Jangan Mudah Tertipu Informasi Sesat


 Nasaruddin Umar: Pilih Guru Ibadah dengan Sanad dan Akal, Jangan Mudah Tertipu Informasi Sesat Perbesar

SOALINDONESIA–MAROS Menteri Agama Nasaruddin Umar menekankan pentingnya pemilihan guru ibadah yang tepat untuk membimbing umat menjalankan ajaran agama dengan benar. Pernyataan itu disampaikannya dalam kegiatan Silaturahim Alim Ulama’ Thareqat Khalwatiyyah Samman yang digelar bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Sabtu (13/9/2025).

“Dalam mencari guru ibadah, kita perlu memperhatikan sanad keilmuannya, apa yang diaajarkannya, jangan hanya asal mengikuti,” ujar Nasaruddin di hadapan para tokoh agama dan jamaah.

Hadir dalam acara tersebut antara lain Kepala Kanwil Kemenag Sulsel Ali Yafid, Kepala Kankemenag Maros, Muhammad, Bupati Maros Andi Syafril Chaidir Syam, serta tokoh-tokoh masyarakat dan jemaah Thareqat.

READ  Patung Soekarno di Alun-alun Indramayu Alami Kemiringan, Diduga Terdampak Robohnya Tenda Acara

Selain sebagai Menteri Agama, Nasaruddin juga hadir dalam kapasitasnya sebagai salah satu Anreguruta (Maha Guru) yang dihormati di tanah Bugis.

Waspada Informasi di Era Digital

Nasaruddin mengingatkan umat agar lebih kritis dalam menyikapi arus informasi yang cepat di era digital. Menurutnya, gawai dan media sosial tak boleh menjadi sarana penyebaran ajaran yang keliru atau provokasi.

“Dalam era digital saat ini, gawai yang kita pegang jangan sampai menjadi media untuk menyesatkan dan jangan mau disesatkan,” kata Menag.

Ia menegaskan bahwa penyebar ajaran yang tidak jelas sumbernya atau provokasi termasuk kategori fitnah dan dapat merugikan banyak pihak. Nasaruddin meminta umat berhati-hati dalam berbicara dan mengetik di ruang publik karena perkataan atau tulisan bisa menjadi alat menghancurkan reputasi orang lain.

READ  Peringatan Maulid Nabi di Kemenag, Menag Nasaruddin Umar Ajak Umat Perbanyak Selawat

“Jangan sampai kita menghancurkan orang dengan perkataan dan ketikan kita yang bisa menjadi fitnah itu, kalau mereka memang salah, mereka akan hancur dengan sendirinya,” pesannya.

Ajakan Memperdalam Ilmu

Menag mengajak setiap individu memperdalam pengetahuan agama melalui guru yang memiliki sanad dan legitimasi keilmuan, serta selalu mengedepankan akal dan nalar agar tidak mudah terbawa arus informasi menyesatkan.

Kolaborasi antara ulama, tokoh adat, dan pemerintah daerah menurutnya penting untuk menjaga keharmonisan dan ketahanan spiritual masyarakat.

Acara Silaturahim Alim Ulama’ Thareqat Khalwatiyyah Samman berlangsung khidmat dan diisi tukar pikiran serta nasihat keagamaan dalam rangka memperkuat ukhuwah dan menjaga tradisi tasawuf yang moderat di Sulawesi Selatan.

READ  Kementerian ESDM: PLTN Pertama Indonesia Butuh Penyimpanan Baterai 500 MW, Siap Beroperasi 2032
Artikel ini telah dibaca 7 kali

Baca Lainnya

Mendagri Tito Karnavian Siap Bertolak ke Cilacap untuk Pimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana Usai Banjir dan Longsor Memakan Korban

19 November 2025 - 04:18 WITA

Kuota Haji 2026 Disamaratakan 26 Tahun, Gus Irfan: Dinamis dan Tergantung Pendaftar

19 November 2025 - 04:05 WITA

Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Milad ke-113 Muhammadiyah, Tegaskan Peran Strategis dalam Memajukan Bangsa

19 November 2025 - 03:46 WITA

Menko Airlangga dan Menteri Perdagangan Singapura Bahas Penguatan Integrasi Ekonomi Kawasan

19 November 2025 - 03:37 WITA

Pemerintah Perkuat Hubungan Internasional, Indonesia–Singapura Tingkatkan Kerja Sama Investasi dan Pengembangan Kawasan BBK

19 November 2025 - 03:30 WITA

MK Wajibkan Polisi yang Isi Jabatan Sipil Mundur, Menhut Raja Juli Antoni: Kehadiran Polri di Kemenhut Sangat Membantu

19 November 2025 - 03:20 WITA

Trending di Nasional