SOALINDONESIA–JAKARTA Polda Metro Jaya resmi mengambil alih penyelidikan kasus penemuan dua kerangka manusia yang ditemukan dalam kondisi hangus terbakar di lantai dua Kantor Administrasi Gedung ACC Kwitang, Senen, Jakarta Pusat. Peristiwa itu diketahui terjadi pada Kamis (30/10/2025) lalu.
“Iya betul, kasusnya kini ditangani oleh Ditreskrimum Polda Metro Jaya,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Budi Hermanto dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (4/11/2025), dikutip dari Antara.
Budi menyampaikan, hingga saat ini hasil pemeriksaan DNA terhadap kedua kerangka tersebut masih dalam proses. “Untuk hasil belum keluar, kemungkinan besok paling cepat keluar, dan nanti akan kami sampaikan setelah hasilnya keluar,” katanya.
Ditemukan Saat Pemeriksaan Renovasi Gedung
Sebelumnya, penyelidikan awal dilakukan oleh Polres Metro Jakarta Pusat. Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menjelaskan bahwa dua kerangka manusia itu ditemukan oleh tim teknis gedung yang sedang melakukan pengecekan konstruksi bangunan dalam rangka renovasi.
“Kami menerima laporan pada Kamis (30/10) dari tim teknis gedung yang tengah mengecek konstruksi karena kondisi gedung sudah terbakar habis,” jelas Susatyo pada Jumat (31/10).
Ketika petugas memeriksa area kantor di lantai dua, mereka menemukan dua kerangka manusia yang telah hangus dan tidak dapat dikenali. Temuan tersebut langsung dilaporkan ke kepolisian untuk dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Diperiksa di RS Polri Kramat Jati
Setelah olah TKP dilakukan, kedua kerangka tersebut dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk pemeriksaan forensik lebih lanjut, termasuk pengambilan sampel DNA guna mengetahui identitas korban.
Hingga kini, polisi masih menelusuri penyebab pasti kebakaran serta kemungkinan adanya unsur tindak pidana di balik peristiwa tersebut.
Kasus ini menarik perhatian publik lantaran beredar kabar bahwa dua keluarga yang sempat melaporkan kehilangan anggota keluarganya sejak Agustus lalu menjalani tes DNA untuk dicocokkan dengan temuan kerangka manusia di Kwitang.
Polda Metro Jaya memastikan akan membuka hasil pemeriksaan begitu seluruh proses forensik dan identifikasi selesai dilakukan.











