SOALINDONESIA–JAKARTA Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana memastikan pihaknya telah membuka penghentian sementara transaksi pada rekening milik pendakwah kondang Ustaz Das’ad Latif. Ia menegaskan, saat ini tidak ada lagi rekening yang diblokir oleh PPATK.
“Sudah tidak ada (rekening diblokir), semua sudah ada di bank masing-masing,” kata Ivan saat dikonfirmasi, Sabtu (9/8/2025).
Ivan menjelaskan, ia telah melakukan pertemuan langsung dengan Ustaz Das’ad Latif untuk membicarakan masalah tersebut. “Saya sudah bertemu langsung dengan beliau,” ujarnya.
Sebelumnya, Ustaz Das’ad mengaku kaget saat hendak menarik uang tabungannya untuk membiayai pembangunan masjid. Ia mendapati rekeningnya diblokir karena tidak aktif selama tiga bulan. Peristiwa itu ia ceritakan dalam unggahan di akun TikTok pribadinya, @dasadlatifofficial, pada Kamis (7/8/2025).
Dalam video tersebut, Ustaz Das’ad menceritakan bahwa ia datang ke salah satu bank pemerintah untuk menarik uang yang disiapkan membayar kebutuhan besi dan semen. Namun, petugas bank memberitahu bahwa rekeningnya diblokir akibat ketidakaktifan transaksi.
“Namanya menabung, ya disimpan duitnya. Kalau harus sering diambil bolak-balik, lebih baik disimpan di dompet,” ujarnya. Ia menilai kebijakan ini membingungkan, terlebih pemerintah selama ini mendorong masyarakat untuk gemar menabung.
Meski memahami niat baik di balik kebijakan tersebut, Ustaz Das’ad berharap pemerintah dapat membuat aturan yang lebih elegan dan tidak menimbulkan keresahan. “Seorang pejabat negara harus betul-betul melayani masyarakat dengan baik. Kebijakan jangan sampai justru menyusahkan rakyat kecil,” tegasnya.