Menu

Mode Gelap

News · 16 Sep 2025 18:29 WITA

AJI dan PFI Jambi Desak Kapolda Tindak Polisi yang Halangi Wartawan


 AJI dan PFI Jambi Desak Kapolda Tindak Polisi yang Halangi Wartawan Perbesar

SOALINDONESIA–JAMBI Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jambi bersama Pewarta Foto Indonesia (PFI) Jambi mendesak Kapolda Jambi, Irjen Pol Krisno Siregar, untuk menindak personel kepolisian yang diduga menghalangi kerja jurnalis saat peliputan kunjungan kerja Komisi III DPR RI, Jumat (12/9).

Insiden itu dialami tiga jurnalis, yakni Aryo dari Kompas.com, Dimas dari Detik.com, dan Rudi dari Jambi TV, ketika hendak mewawancarai rombongan Komisi III DPR, termasuk Wakil Ketua Sari Yuliati dan anggota Lola Nelria.

Dimas mengaku pihak Polda Jambi tidak pernah menemui para jurnalis untuk menyampaikan permintaan maaf langsung. “Saya tidak pernah ketemu, sampai sekarang tidak ada,” ujarnya, Selasa (16/9).

READ  Eko Patrio & Uya Kuya Mundur dari DPR RI, Kursi Akan Segera Diganti Lewat PAW

AJI dan PFI Jambi kemudian mengeluarkan pernyataan sikap yang menuntut agar Kapolda menindak oknum personel sebagai bentuk penghormatan terhadap Undang-Undang Pers, sekaligus menjamin tindakan arogansi aparat tidak kembali terulang.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto telah menyampaikan permintaan maaf atas kejadian tersebut. Ia menjelaskan, keterbatasan waktu menjadi alasan rombongan DPR tidak dapat diwawancarai.

“Kita sudah merencanakan seperti biasa agar teman-teman bisa wawancara. Namun waktunya sangat mepet sekali karena anggota Komisi III harus segera ke bandara,” ujarnya, Senin (15/9).

READ  Korupsi Pengadaan Kapal Rp135 M, Eks Dirut PT Dok Surabaya dan Eks Direktur Pelindo Ditahan

Mulia menegaskan tidak ada niat untuk menghalangi kerja pers. “Setelah rapat selesai, dilanjutkan makan siang dan diskusi internal di gedung utama. Rombongan juga harus ke bandara. Jadi sama sekali tidak ada niat menghalangi wartawan,” tambahnya.

Artikel ini telah dibaca 8 kali

Baca Lainnya

Hari ke-6 Evakuasi Musala Ambruk di Ponpes Al Khoziny Sidoarjo: 20 Korban Tewas, 15 Belum Teridentifikasi

5 Oktober 2025 - 02:09 WITA

Paparan Radioaktif Cesium-137 di Cikande: Pemerintah Perketat Akses & Angkut Material Berbahaya

5 Oktober 2025 - 01:57 WITA

Komdigi Bekukan Sementara TDPSE TikTok, DPR Dorong Regulasi Khusus Media Sosial

5 Oktober 2025 - 01:46 WITA

Stok BBM SPBU Swasta Terancam Habis Akhir Tahun, Pemerintah Dorong Pembelian dari Pertamina

5 Oktober 2025 - 00:49 WITA

TNI Siapkan 200 Motor dan Doorprize Lainnya di HUT ke-80 di Monas, Gratis untuk Masyarakat

5 Oktober 2025 - 00:07 WITA

Mantan Dirut Asabri Adam Damiri Ajukan PK ke MA, Klaim Ada Bukti Baru

4 Oktober 2025 - 21:31 WITA

Trending di News