Menu

Mode Gelap

News · 5 Okt 2025 02:09 WITA

Hari ke-6 Evakuasi Musala Ambruk di Ponpes Al Khoziny Sidoarjo: 20 Korban Tewas, 15 Belum Teridentifikasi


 Hari ke-6 Evakuasi Musala Ambruk di Ponpes Al Khoziny Sidoarjo: 20 Korban Tewas, 15 Belum Teridentifikasi Perbesar

SOALINDONESIA–SIDOARJO Proses evakuasi korban runtuhnya musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, masih terus berlangsung. Memasuki hari keenam pencarian pada Sabtu (4/10), jumlah korban meninggal dunia telah mencapai 20 orang, sementara 104 lainnya selamat dari total 124 korban yang tercatat.

Kepala Kantor SAR Surabaya, Nanang Sigit, yang bertindak sebagai On Scene Coordinator (OSC) dalam operasi ini, menyampaikan bahwa proses evakuasi masih mengalami berbagai hambatan, terutama karena korban berada di bawah timbunan material reruntuhan yang berat.

“Hingga saat ini, total jumlah korban mencapai 124, dengan rincian 104 orang selamat dan 20 meninggal dunia. Dari 20 korban tewas, baru 5 orang yang berhasil diidentifikasi, sementara **15 lainnya masih dalam proses identifikasi,” ujar Nanang kepada media.

READ  Isu Surpres Pergantian Kapolri Menguat, DPR Bantah Sudah Terima Surat Presiden

Korban Dibawa ke RS Bhayangkara untuk Identifikasi

Korban yang telah ditemukan langsung dibawa ke RS Bhayangkara Surabaya, tempat tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur bekerja untuk melakukan identifikasi terhadap jenazah.

Nanang menjelaskan, evakuasi dilakukan secara ekstra hati-hati mengingat kondisi struktur bangunan yang sangat rapuh dan penuh puing berat.

“Tim SAR perlu mengangkat puing-puing reruntuhan, memotong rangka-rangka, baru kemudian bisa mengevakuasi korban dari timbunan material,” ungkapnya.

Daftar Korban yang Sudah Teridentifikasi

Berdasarkan data resmi dari laman Tanggap Darurat Sidoarjo, berikut adalah 5 korban meninggal yang telah berhasil diidentifikasi:

1. Muhammad Alfan Ibrahimavic

2. Mochammad Mashudulhaq

3. Muhammad Soleh

4. Rafi Catur Okta Mulya Pamungkas

5. Moch. Agus Ubaidillah

Fokus Pencarian di Area Reruntuhan Terberat

READ  Kejagung Telusuri Seluruh Aset Harvey Moeis untuk Pulihkan Kerugian Negara Rp420 Miliar

Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI, Polri, BPBD, relawan, dan warga sekitar masih fokus mencari kemungkinan korban yang tertimbun di area musala yang paling parah terdampak. Alat berat dikerahkan untuk membantu mengangkat puing-puing, namun tetap mengutamakan keselamatan personel dan integritas jenazah korban.

Pencarian dilakukan siang dan malam dengan sistem bergiliran untuk menghindari kelelahan tim di lapangan.

Duka dan Dukungan untuk Ponpes Al Khoziny

Insiden ini mengguncang masyarakat Sidoarjo dan sekitarnya. Sejumlah tokoh agama, pejabat daerah, hingga Menteri Sosial telah menyampaikan belasungkawa mendalam serta meninjau langsung lokasi kejadian.

Pemerintah daerah juga telah membuka posko bantuan dan trauma healing bagi santri dan keluarga korban.

Latar Belakang Kejadian

Musala Ponpes Al Khoziny ambruk pada Senin malam, 30 September 2024, ketika sejumlah santri tengah melakukan kegiatan ibadah. Dugaan sementara penyebab robohnya bangunan adalah struktur bangunan yang tidak kuat menahan beban atap saat hujan deras, namun penyelidikan resmi masih berlangsung.

READ  Polres Gianyar Ungkap Pembunuhan Sadis Mandor Proyek di Pejeng, 3 Pelaku Diamankan

Upaya Lanjutan dan Koordinasi

Nanang Sigit menegaskan bahwa evakuasi akan terus dilakukan sampai lokasi benar-benar dinyatakan aman dan bersih dari korban.

“Kami berkomitmen untuk menuntaskan proses ini secepat mungkin, tetapi tetap dengan kehati-hatian tinggi agar tidak menimbulkan risiko baru,” katanya.

Himbauan untuk Warga dan Relawan

Pemerintah Kabupaten Sidoarjo mengimbau masyarakat untuk tidak berkerumun di sekitar lokasi kejadian guna mempermudah akses tim penyelamat. Sementara bagi warga yang ingin memberikan bantuan, diarahkan melalui posko resmi yang dikelola BPBD dan Dinsos.

Artikel ini telah dibaca 8 kali

Baca Lainnya

Syahrul Aidi Maazat Resmi Dilantik sebagai Ketua BKSAP DPR RI Gantikan Mardani Ali Sera

19 November 2025 - 04:43 WITA

Wakapolri Ungkap 62 Persen Permasalahan Internal Polri Berasal dari Tingkat Kewilayahan

19 November 2025 - 04:36 WITA

Perempuan Dosen Ditemukan Tewas di Hotel Semarang, Polisi Tidak Tahan Pria “Teman Sekamar”

19 November 2025 - 04:28 WITA

JK Hadiri Resepsi Milad ke-113 Muhammadiyah, Sebut Telah Jalankan Tugas Konstitusi untuk Majukan Kesejahteraan Bangsa

19 November 2025 - 04:11 WITA

Kisah Lengkap di Balik Penangkapan Lukas Enembe: Dari Strategi Penyidik hingga Tantangan di Lapangan

19 November 2025 - 03:57 WITA

Bentrokan Antarwarga di Tallo Makassar Kian Memanas, Rumah Kembali Dibakar Meski Aparat Perketat Penjagaan

19 November 2025 - 03:13 WITA

Trending di Kriminal