SOALINDONESIA–JAKARTA Genangan banjir yang melanda kawasan Kemang, Jakarta Selatan, belum juga surut hingga Kamis malam (30/10/2025) pukul 21.43 WIB. Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) DKI Jakarta masih terus melakukan evakuasi terhadap sejumlah warga dan karyawan yang terjebak banjir di area Taman Kemang dan sekitarnya.
Pantauan di lokasi menunjukkan, petugas Damkar menggunakan perahu karet untuk mengevakuasi warga dari area perkantoran dan apartemen yang terdampak. Salah seorang karyawan, Devi, yang berhasil dievakuasi malam ini mengaku bersyukur atas respons cepat petugas.
“Enggak sampai nunggu, tiba-tiba ada. Puji Tuhan ada bapak-bapak ini,” ujar Devi saat ditemui di lokasi, Kamis malam.
Menurut Devi, setelah proses evakuasinya selesai, petugas Damkar masih akan melanjutkan patroli menyisir titik-titik banjir di sekitar kawasan Taman Kemang.
“Mereka bakal ngiter lagi, tapi enggak tahu sampai jam berapa,” ucapnya.
Dua Mobil Warga Dievakuasi Polisi
Selain mengevakuasi warga, banjir di kawasan Kemang juga membuat sejumlah kendaraan terjebak di tengah genangan air. Dua mobil warga akhirnya diderek oleh petugas Ditlantas Polda Metro Jaya menggunakan mobil derek.
Salah satu kendaraan yang dievakuasi merupakan mobil sedan berisi tiga perempuan dan satu laki-laki. Menurut petugas derek, penumpang di dalam kendaraan tersebut secara mandiri meminta bantuan untuk dievakuasi karena mesin mobil mati akibat terendam banjir.
Tak lama berselang, satu mobil lain juga terlihat diderek dari arah yang sama, menuju area yang lebih tinggi dan aman dari genangan.
Kondisi Air Masih Tinggi
Hingga malam ini, ketinggian air di beberapa titik Kemang dilaporkan masih mencapai 40–60 sentimeter, terutama di jalan-jalan yang berdekatan dengan Sungai Krukut. Arus air juga cukup deras, sehingga petugas mengimbau warga agar tidak memaksa melintas di lokasi banjir, baik dengan kendaraan maupun berjalan kaki.
Petugas gabungan dari Damkar, BPBD DKI Jakarta, dan Satlantas Polres Metro Jakarta Selatan masih siaga di sejumlah titik rawan untuk membantu proses evakuasi serta menutup akses jalan yang tergenang.
Menurut laporan BPBD DKI Jakarta, banjir di kawasan Kemang kali ini terjadi akibat curah hujan tinggi sejak sore dan meluapnya aliran Sungai Krukut. Selain perkantoran dan apartemen, banjir juga menggenangi area kafe dan restoran yang banyak tersebar di sepanjang Jalan Kemang Raya.
Petugas Siaga Hingga Tengah Malam
Hingga pukul 22.00 WIB, petugas Damkar masih terus melakukan evakuasi lanjutan di area perumahan dan parkiran apartemen. Pihak BPBD mengimbau warga sekitar untuk menghindari area Kemang bawah dan mengamankan barang berharga ke tempat yang lebih tinggi.
“Personel kami masih siaga di lokasi, dan evakuasi dilakukan sesuai permintaan warga,” ujar salah satu petugas Damkar di lokasi.











