Menu

Mode Gelap

News · 11 Agu 2025 21:23 WITA

Menag Nasaruddin Umar Terima Delegasi Zayed Award for Human Fraternity di Masjid Istiqlal


 Menag Nasaruddin Umar Terima Delegasi Zayed Award for Human Fraternity di Masjid Istiqlal Perbesar

SOALINDONESIA–JAKARTA Menteri Agama RI Nasaruddin Umar menerima kunjungan delegasi Zayed Award for Human Fraternity di Ruang VIP Masjid Istiqlal, Jakarta, Senin (11/8/2025). Delegasi yang hadir terdiri dari 10 anggota program Human Fraternity Fellowship dari berbagai negara, termasuk Indonesia, Uni Emirat Arab, India, Amerika Serikat, Burkina Faso, Zambia, Pakistan, dan Bangladesh.

“Kami di sini mewakili Sekretaris Jenderal kami, Judge Mohamed Abdelsalam. Kami sangat bersemangat bisa bertemu dengan Anda sebagai seseorang yang menjadi pejuang dialog lintas agama,” ujar Emily, juru bicara delegasi.

READ  Menag dan Ketua Bawaslu Sepakat Perkuat Pengawasan Partisipatif Pemilu, Fokus Pendidikan Politik dan Pelibatan Perempuan

Dalam kunjungan tersebut, delegasi mengundang Menag untuk mengajukan nominasi penerima Zayed Award for Human Fraternity 2026, penghargaan global bagi individu yang berkontribusi luar biasa dalam memajukan kerukunan dan persaudaraan lintas perbedaan.

Menag Nasaruddin menyambut baik kunjungan ini dan memaparkan berbagai program lintas agama yang rutin digelar di Masjid Istiqlal.

“Ada program rutin lintas agama seperti makan bersama yang melibatkan tokoh Hindu, Buddha, Konghucu, Katolik, dan Protestan, serta dialog lintas agama. Istiqlal juga menjadi tuan rumah pertemuan duta besar dari lebih 50 negara, baik Muslim maupun non-Muslim, membahas diplomasi agama,” jelasnya.

READ  Who Else Wants To Know The Mystery Behind Woman?

Ia menegaskan bahwa Masjid Istiqlal menjadi simbol kuat toleransi di Indonesia, apalagi lokasinya berseberangan dengan Gereja Katedral Jakarta dan dihubungkan dengan Terowongan Persahabatan.

“Masjid ini juga menjadi simbol toleransi. Lokasinya berseberangan dengan Gereja Katedral Jakarta, dihubungkan oleh terowongan persahabatan,” ujarnya.

Menag juga membagikan kisah berkesan saat Paus Fransiskus berkunjung ke Masjid Istiqlal pada 2024.

“Saya mencoba berbicara dalam bahasa Arab, dan Paus mengerti. Saya pernah dengar bahwa sebelum menjadi Paus, beliau sudah mengunjungi beberapa negara Muslim seperti Suriah dan Sudan, sehingga beliau bisa berbicara bahasa Arab,” kenangnya.

READ  Kapolri Resmikan Tim Patroli Maung Presisi Polda Banten, Perkuat Keamanan Wilayah Rawan
Artikel ini telah dibaca 4 kali

Baca Lainnya

Ketua MPR Soroti Nasionalisme, Program Strategis Pemerintah, dan Dukungan untuk Palestina

15 Agustus 2025 - 11:30 WITA

Presiden Prabowo Bakal Sampaikan Dua Pidato Kenegaraan Perdana Jelang HUT ke-80 RI

15 Agustus 2025 - 11:00 WITA

Gempa M1,8 Guncang Pasirlangu dan Jambudipa, BMKG: Akibat Aktivitas Sesar Lembang

14 Agustus 2025 - 23:33 WITA

Kasus Korupsi Kuota Haji 2024, Cak Imin: Saya Enggak Ikut-Ikutan

14 Agustus 2025 - 23:14 WITA

KPK Geledah Kantor Travel Haji Maktour Terkait Dugaan Korupsi Kuota Haji 2024

14 Agustus 2025 - 23:07 WITA

Hotel di Mataram Dapat Tagihan Royalti Musik dari LMKN, Nilainya Capai Rp16 Juta

14 Agustus 2025 - 16:18 WITA

Trending di News