Menu

Mode Gelap

News · 4 Sep 2025 14:43 WITA

OJK Pastikan Korban Kerusuhan Demo Dapat Perlindungan Jaminan Sosial


 OJK Pastikan Korban Kerusuhan Demo Dapat Perlindungan Jaminan Sosial Perbesar

SOALINDONESIA–JAKARTA Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memastikan para korban kerusuhan demonstrasi akhir Agustus hingga awal September 2025 mendapatkan perlindungan dari berbagai lembaga jaminan sosial. Santunan telah disalurkan baik kepada korban yang menjalani perawatan maupun yang meninggal dunia.

Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK, Ogi Prastomiyono, menyampaikan bahwa BPJS Ketenagakerjaan (BPJSTK) sudah menyalurkan manfaat jaminan kecelakaan kerja (JKK) dan jaminan kematian.

“Sampai dengan saat ini yang sudah terlaporkan ada sembilan korban,” kata Ogi dalam konferensi pers Rapat Dewan Komisioner Bulanan (RDKB) Agustus 2025, Kamis (4/9/2025).

READ  BNPB Tetapkan Status Tanggap Darurat Banjir 1 Minggu di Bali, 9 Orang Tewas dan 6 Hilang

Asabri dan Taspen Ikut Salurkan Santunan

Selain BPJSTK, lembaga lain yang juga berperan adalah Asabri dan Taspen. Asabri menyalurkan santunan untuk anggota TNI-Polri yang terdampak, sementara Taspen menyalurkan perlindungan kepada aparatur sipil negara (ASN).

“Kemudian juga Asabri dan Taspen memberikan santunan untuk kecelakaan kerja kepada peserta TNI Polri dan juga ASN. Terus kita identifikasi, tapi yang sudah teridentifikasi sudah dibayarkan santunannya,” tambah Ogi.

OJK Intensif Pantau Penyaluran

Ogi menegaskan, OJK akan terus memantau penyaluran santunan agar tepat sasaran dan sesuai aturan. Koordinasi dilakukan secara intensif dengan lembaga terkait supaya seluruh korban memperoleh haknya. Keberadaan manfaat jaminan ini, kata Ogi, sangat penting untuk meringankan beban keluarga korban di tengah kondisi sulit.

READ  KPK Gelar Lelang Barang Sitaan Korupsi 17 September, Total 40 Objek Dilepas

Pemprov DKI Tanggung Biaya Korban Luka

Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta telah menanggung biaya pengobatan 716 warga sipil yang terluka akibat kerusuhan. Gubernur Jakarta, Pramono Anung, memastikan seluruh biaya rumah sakit ditanggung sepenuhnya oleh Pemprov.

Kerusuhan demo juga menimbulkan kerugian besar terhadap infrastruktur. Total kerusakan diperkirakan mencapai Rp55 miliar, terdiri dari MRT Jakarta sebesar Rp3,3 miliar, Transjakarta Rp41,6 miliar, serta CCTV dan fasilitas pendukung lainnya Rp5,5 miliar.

Artikel ini telah dibaca 6 kali

Baca Lainnya

Syahrul Aidi Maazat Resmi Dilantik sebagai Ketua BKSAP DPR RI Gantikan Mardani Ali Sera

19 November 2025 - 04:43 WITA

Wakapolri Ungkap 62 Persen Permasalahan Internal Polri Berasal dari Tingkat Kewilayahan

19 November 2025 - 04:36 WITA

Perempuan Dosen Ditemukan Tewas di Hotel Semarang, Polisi Tidak Tahan Pria “Teman Sekamar”

19 November 2025 - 04:28 WITA

JK Hadiri Resepsi Milad ke-113 Muhammadiyah, Sebut Telah Jalankan Tugas Konstitusi untuk Majukan Kesejahteraan Bangsa

19 November 2025 - 04:11 WITA

Kisah Lengkap di Balik Penangkapan Lukas Enembe: Dari Strategi Penyidik hingga Tantangan di Lapangan

19 November 2025 - 03:57 WITA

Bentrokan Antarwarga di Tallo Makassar Kian Memanas, Rumah Kembali Dibakar Meski Aparat Perketat Penjagaan

19 November 2025 - 03:13 WITA

Trending di Kriminal