Menu

Mode Gelap

News · 25 Okt 2025 20:34 WITA

KA Purwojaya Anjlok di Bekasi, Lintas Jakarta–Cikampek Sempat Terganggu tapi Tak Lumpuh Total


 KA Purwojaya Anjlok di Bekasi, Lintas Jakarta–Cikampek Sempat Terganggu tapi Tak Lumpuh Total Perbesar

SOALINDONESIA–BEKASI Jalur kereta api lintas Jakarta–Cikampek sempat terganggu setelah KA Purwojaya relasi Gambir–Kroya (Cilacap) mengalami anjlokan di km 56+1/2, tak jauh dari Stasiun Kedunggedeh, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu (25/10/2025) siang.

Meski demikian, jalur tidak lumpuh total. PT Kereta Api Indonesia (KAI) memastikan satu rel masih bisa dilalui secara bergantian untuk mengatur perjalanan kereta lain.

“Untuk sementara, hanya satu jalur yang bisa dilewati secara terbatas untuk mengatur perjalanan kereta api lain, sementara jalur lainnya masih dalam proses penanganan oleh petugas,” ujar Executive Vice President (EVP) Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji, dalam keterangan tertulis, Sabtu (25/10/2025).

Evakuasi Penumpang Berjalan Lancar dan Aman

Raden Agus menjelaskan, tim gabungan dari Daop 1 Jakarta bersama unit terkait segera diterjunkan untuk melakukan pengecekan dan penanganan di lokasi kejadian.

READ  Pemprov Jabar Terima Suntikan Dana Rp 50 Triliun dari BGN untuk Program Makan Bergizi Gratis

Sebanyak 232 penumpang KA Purwojaya berhasil dievakuasi dengan aman. Seluruh penumpang kemudian melanjutkan perjalanan menggunakan enam bus yang telah disiapkan menuju stasiun tujuan masing-masing.

“Proses evakuasi berjalan lancar dan aman, dibantu oleh petugas di lapangan yang memastikan kenyamanan pelanggan selama proses berlangsung,” kata Raden Agus.

Setelah seluruh penumpang dievakuasi, KAI memfokuskan tahapan penanganan pada rangkaian KA yang anjlok serta pemeriksaan kondisi prasarana agar perjalanan di lintas tersebut bisa segera normal kembali.

Langkah Operasional KAI: Jalur Bergantian dan Koordinasi Intensif

Untuk meminimalkan keterlambatan perjalanan kereta lainnya, KAI melakukan berbagai langkah operasional, di antaranya pengaturan jalur bergantian, koordinasi intensif antar-daerah operasi, dan penyesuaian jadwal sementara.

“Kami terus berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait untuk memastikan perjalanan kereta lainnya tetap dapat berjalan, meski dengan waktu tempuh yang sedikit lebih lama,” tambahnya.

READ  Mantan Direktur PT Danareksa, Harry Nugroho Prasetyo Danardojo, Tewas Tertimpa Pohon Palem di Pondok Indah

Daftar Kereta yang Mengalami Keterlambatan

Hingga pukul 15.30 WIB, beberapa perjalanan kereta di lintas Kedunggedeh dilaporkan mengalami keterlambatan akibat proses penanganan KA Purwojaya. Berikut daftar sementara kereta yang terdampak:

Jalur Hulu (Cikampek – Bekasi)

KA 176 (Menoreh) – relasi Pasar Senen–Semarang Tawang, pukul 16.04 WIB telah melintas Stasiun Kedunggedeh.

KA 142F (Parahyangan Fak) – relasi Gambir–Bandung, posisi Stasiun Karawang, terlambat 56 menit.

KA 44 (Taksaka) – relasi Gambir–Yogyakarta, posisi Stasiun Lemahabang, terlambat 52 menit.

KA 152 (Brantas) – relasi Pasar Senen–Blitar, posisi Stasiun Cikarang, terlambat 43 menit.

KA 254 (Kertajaya) – relasi Pasar Senen–Surabaya Pasarturi, posisi Stasiun Tambun, terlambat 17 menit.

Jalur Hilir (Bekasi – Cikampek)

KA 103 (Bogowonto) – relasi Lempuyangan–Pasar Senen, posisi Stasiun Karawang, terlambat 32 menit.

KA 137 (Parahyangan) – relasi Bandung–Gambir, posisi Stasiun Karawang, terlambat 23 menit.

READ  Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Temui Pimpinan Muhammadiyah, Bahas Izin Usaha Pertambangan

KA 39 (Sembrani) – relasi Surabaya Pasarturi–Gambir, posisi Stasiun Klari, terlambat 11 menit.

KA 75 (Mataram) – relasi Solo Balapan–Pasar Senen, posisi Stasiun Cikampek, tepat waktu.

KA 143 (Madiun Jaya) – relasi Madiun–Pasar Senen, posisi Stasiun Tanjungrasa, tepat waktu.

Penanganan Masih Berlangsung

Petugas lapangan KAI bersama tim prasarana terus bekerja untuk mengevakuasi rangkaian KA Purwojaya yang anjlok serta memeriksa rel dan peralatan sinyal agar jalur dapat digunakan kembali secara normal dalam waktu dekat.

Raden Agus memastikan, keselamatan penumpang menjadi prioritas utama, dan KAI akan memberikan informasi berkala kepada masyarakat mengenai perkembangan proses normalisasi lintasan.

“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat kejadian ini. KAI berkomitmen untuk mempercepat pemulihan agar seluruh perjalanan kereta kembali normal,” tutupnya.

Artikel ini telah dibaca 6 kali

Baca Lainnya

Syahrul Aidi Maazat Resmi Dilantik sebagai Ketua BKSAP DPR RI Gantikan Mardani Ali Sera

19 November 2025 - 04:43 WITA

Wakapolri Ungkap 62 Persen Permasalahan Internal Polri Berasal dari Tingkat Kewilayahan

19 November 2025 - 04:36 WITA

Perempuan Dosen Ditemukan Tewas di Hotel Semarang, Polisi Tidak Tahan Pria “Teman Sekamar”

19 November 2025 - 04:28 WITA

JK Hadiri Resepsi Milad ke-113 Muhammadiyah, Sebut Telah Jalankan Tugas Konstitusi untuk Majukan Kesejahteraan Bangsa

19 November 2025 - 04:11 WITA

Kisah Lengkap di Balik Penangkapan Lukas Enembe: Dari Strategi Penyidik hingga Tantangan di Lapangan

19 November 2025 - 03:57 WITA

Bentrokan Antarwarga di Tallo Makassar Kian Memanas, Rumah Kembali Dibakar Meski Aparat Perketat Penjagaan

19 November 2025 - 03:13 WITA

Trending di Kriminal