SOALINDONESIA–SOLO Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), menanggapi pertemuannya dengan Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni yang berlangsung di salah satu rumah makan di Kota Solo pada Minggu (26/10) malam. Dalam kesempatan itu, Jokowi mengakui dirinya memang menerima hadiah berupa topi berlogo PSI dari Raja Juli.
“(Dikasih topi PSI) kan sudah disampaikan oleh ketum PSI (Kaesang Pangarep), bahwa ketua dewan pembinanya adalah berhuruf J, tapi J-nya siapa, tanya ke ketum PSI,” ujar Jokowi singkat saat ditemui wartawan di Solo, Senin (27/10).
Pernyataan Jokowi tersebut sekaligus menyinggung sosok Ketua Dewan Pembina PSI yang berinisial “J”, tanpa menjelaskan lebih lanjut siapa yang dimaksud. Ucapan itu pun kembali memunculkan spekulasi publik tentang peran politik Jokowi usai tak lagi menjabat sebagai presiden.
Diketahui, Jokowi belum berafiliasi dengan partai politik mana pun sejak resmi dipecat dari keanggotaan PDI Perjuangan pada akhir 2024, setelah masa jabatannya sebagai presiden berakhir. Sejak saat itu, ia beberapa kali menghadiri kegiatan PSI, namun tak pernah menyatakan secara terbuka bergabung dengan partai yang kini dipimpin oleh putra bungsunya, Kaesang Pangarep.
Sementara itu, pertemuan santai antara Jokowi dan Raja Juli diketahui dari unggahan di akun Instagram pribadi Raja Juli Antoni. Dalam unggahannya, Raja Juli membagikan momen kebersamaan saat bersilaturahmi dengan Jokowi di sela kunjungannya menghadiri acara Muhammadiyah di Solo.
“Alhamdulillah bisa silaturahim dengan Bapak Presiden Ke-7, Bapak Jokowi. Alhamdulillah kondisi beliau semakin membaik berkat doa kawan-kawan sekalian. Terima kasih atas nasihat-nasihat bapak yang bergizi dan traktiran bakmi yang enak,” tulis Raja Juli dalam keterangan foto unggahannya.
Dalam foto yang diunggah, keduanya tampak duduk santai di meja makan, berbincang ringan dengan suasana akrab. Di meja terlihat dua gelas air minum dan beberapa topi bergambar gajah—logo baru PSI—yang diserahkan Raja Juli kepada Jokowi.
PSI diketahui baru-baru ini memperkenalkan logo baru bergambar gajah berwarna merah khas partai. Menurut keterangan resmi PSI, simbol gajah melambangkan kekuatan, kesetiaan, dan solidaritas dalam menghadapi tantangan politik yang semakin dinamis ke depan.
Meski hanya berlangsung singkat, pertemuan antara Jokowi dan Raja Juli kembali memunculkan spekulasi mengenai arah politik mantan presiden tersebut, terutama menjelang dinamika baru di kancah perpolitikan nasional setelah pergantian pemerintahan.











