Menu

Mode Gelap

News · 19 Agu 2025 22:59 WITA

Sahroni Dukung Prabowo Berantas Tambang Ilegal, Minta Oknum Jenderal Dibongkar


 Sahroni Dukung Prabowo Berantas Tambang Ilegal, Minta Oknum Jenderal Dibongkar Perbesar

SOALINDONESIA–JAKARTA Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menyatakan dukungan penuh terhadap Presiden Prabowo Subianto yang berkomitmen menindak tegas praktik tambang ilegal. Ia juga menyoroti keberadaan oknum aparat, termasuk jenderal, yang kerap disebut-sebut menjadi beking aktivitas tersebut.

“Sebenarnya gini, itu bukan rahasia umum. Itu sudah pasti ada. Dugaan yang disampaikan Pak Prabowo, ada,” kata Sahroni kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa (19/8).

NasDem Siap Dukung

Politikus NasDem itu menegaskan, partainya berada di barisan pendukung langkah pemerintah untuk menertibkan tambang ilegal. Menurutnya, tindakan tegas Presiden Prabowo sangat penting demi keadilan dan kepastian hukum.

READ  NasDem Bidik Tiga Besar di Pemilu 2029, Fokus Konsolidasi dan Peta Jalan Restorasi

“NasDem saat ini adalah mendukung apa yang dilakukan langkah selanjutnya oleh Bapak Presiden untuk menindak tegas mereka-mereka yang membekingi tambang-tambang (ilegal),” ujar Bendahara Umum Partai NasDem itu.

Bongkar Bekingan Jenderal

Sahroni menilai, aparat penegak hukum tidak akan kesulitan mengusut kasus tambang ilegal yang dibekingi oknum jenderal. Dengan atensi langsung dari presiden, menurutnya, praktik kotor tersebut bisa segera dibongkar.

“Ya bisa, gampang kok, sangat kelihatan kok. Tangkap-tangkapin saja dulu semua itu. Entar kalau enggak ada yang komentar atau keluar berarti aman dari bekingan jenderal TNI-Polri.

READ  Jejak Kasus Korupsi Eks Menag Yaqut: Dari Pencegahan ke Luar Negeri hingga Penggeledahan Rumah

Tapi kalau ada yang keluar kan kelihatan, tinggal disikat. Kalau sudah perintahnya Presiden siapa yang mau berani lawan sih? Kita dukung lah,” tegasnya.

Peringatan Prabowo

Sebelumnya, Presiden Prabowo dalam pidato kenegaraan di Sidang Tahunan MPR/DPR RI pada Jumat (15/8) menyinggung dugaan keterlibatan oknum jenderal sebagai pelindung tambang ilegal. Ia menegaskan, pemerintah tidak akan pandang bulu dalam memberikan sanksi hukum.

“Saya beri peringatan, apakah ada orang-orang besar, orang-orang kuat, jenderal-jenderal dari mana pun, apakah jenderal dari TNI atau jenderal dari polisi atau mantan jenderal, tidak ada alasan, kami akan bertindak atas nama rakyat,” tegas Prabowo.

READ  9 Jam Diperiksa KPK soal Google Cloud di Kemendikbud, Ini Respon Nadiem
Artikel ini telah dibaca 6 kali

Baca Lainnya

TNI Pertimbangkan Langkah Hukum terhadap CEO Malaka Project Ferry Irwandi

11 September 2025 - 02:08 WITA

BNPB Tetapkan Status Tanggap Darurat Banjir 1 Minggu di Bali, 9 Orang Tewas dan 6 Hilang

11 September 2025 - 00:55 WITA

KPK Dalami Aliran Dana Kasus Korupsi Bank BJB Diduga Mengalir ke Ridwan Kamil

11 September 2025 - 00:44 WITA

Rahayu Saraswati Umumkan Mundur dari DPR RI Usai Pernyataannya Viral

11 September 2025 - 00:36 WITA

KPK Resmi Tahan Ketua Kadin Kaltim Dayang Donna Walfiaries Tania Terkait Suap IUP

11 September 2025 - 00:20 WITA

Yusril Ihza Mahendra Persilakan Delpedro Marhaen Ajukan Praperadilan

10 September 2025 - 18:27 WITA

Trending di News